algoritma shopee

Pelajari Algoritma Shopee & Trik SEO Produk Agar Jualan Makin Laris

Pelajari Algoritma Shopee & Trik SEO Produk Agar Jualan Makin Laris .Kalau kita ngomongin jualan online, khususnya di marketplace besar kayak Shopee, pasti banyak yang kepikiran: “Apakah cukup cuma punya strategi marketing, atau harus paham juga sama algoritma Shopee biar produk makin laris?”

Nah, ini pertanyaan klasik yang sering bikin seller bingung. Yuk, kita bongkar bareng-bareng dengan gaya santai, biar lebih gampang dipahami.

Apa Itu Algoritma, Sebenarnya?

Pernah dengar istilah algoritma? Kedengarannya teknis banget ya. Menurut Kani (2020, 1.19), algoritma itu sederhananya susunan langkah-langkah logis dan sistematis buat nyelesain masalah, yang ujungnya menghasilkan output tertentu.

Kalau dibawa ke bahasa awam, algoritma itu kayak resep masakan. Ada urutan yang mesti diikuti biar hasilnya sesuai. Bedanya, algoritma ditulis dalam bentuk kode, bukan bahan dapur. Jadi, wajar banget kalau orang awam—apalagi seller yang fokusnya dagang—merasa ribet kalau disuruh memahami ini.

Dan kabar baiknya: memahami algoritma bukan hal wajib buat seller. Bahkan bisa dibilang, itu bukan bidang kamu.

Algoritma Shopee Itu Apa?

Sekarang kita geser ke algoritma Shopee. Singkatnya, ini adalah sistem pintar yang bekerja di balik layar setiap kali ada orang nyari produk di Shopee. Sistem ini terus diperbarui sesuai kebijakan Shopee. Jadi, algoritma tahun ini bisa beda banget dengan tahun lalu.

Nah, masalahnya, banyak seller yang kepo berlebihan sama algoritma. Padahal, ngejar algoritma sama aja kayak lari ngejar bayangan—nggak ada ujungnya. Waktu yang dipakai buat “membedah algoritma” sebenarnya bisa dipakai buat hal yang lebih produktif, misalnya:

  • Analisis masalah pasar yang kamu hadapi.
  • Ngatur bisnis biar lebih efisien.
  • Belajar skill marketing, baik online maupun offline.
  • Ngembangin bisnis biar bisa scale up.
  • Nyediain modal untuk inovasi usaha.

Jadi, fokuslah di situ. Karena jujur aja, algoritma Shopee itu “rahasia dapur” yang cuma Shopee sendiri yang tahu.

Haruskah Seller Paham Algoritma Shopee?

Pertanyaan penting: “Perlu nggak sih kita ngerti algoritma Shopee?”
Jawaban singkatnya: nggak harus. Dan ini alasannya:

  1. Pekerjaan Utama Kamu Itu Marketing

Seller sejati fokusnya di strategi pemasaran. Bukan ngulik kode atau nyari celah ngakalin sistem Shopee. Kalau strategi marketing kamu udah on track, algoritma bakal otomatis ngikutin alur itu.

  1. Shopee Maunya Seller yang Bisa Dipercaya

Shopee lebih seneng sama seller yang bisa kasih pengalaman belanja terbaik buat pembeli. Artinya, produk berkualitas, pelayanan oke, dan toko yang kredibel. Paham algoritma tanpa punya kualitas produk? Sama aja kayak punya peta tapi mobilnya mogok.

  1. Jangan Salah Orientasi

Ingat, algoritma itu bukan untuk diakalin. Sama kayak Google yang cuma Google sendiri tahu cara kerja SEO-nya, Shopee juga punya sistemnya sendiri. Jadi, daripada buang energi mikirin “rahasia dapur”, mending fokus ke hal-hal yang bisa kamu kendalikan: produk, pelayanan, dan branding.

SEO Produk Shopee Strategi yang Lebih Realistis

Oke, kalau bukan algoritma, triknya apa dong? Jawabannya: SEO Shopee.
Yes, mirip kayak SEO di Google, tapi ini khusus buat Shopee.

Hasil Pencarian Itu Penting

Sebelum pembeli checkout, mereka pasti nyari dulu produknya. Nah, kalau produk kamu nongol di hasil pencarian teratas, peluang dilirik makin besar. Makanya, riset kata kunci jadi kunci utama.

Cara Kerja Fitur Pencarian Shopee

Biar lebih jelas, gini nih alurnya:

  1. Kolom Pencarian – Pembeli ngetik kata kunci, lalu sistem kasih rekomendasi.
  2. Filter Pencarian – Pembeli bisa mempersempit pencarian pakai filter (harga, lokasi, metode pengiriman, dll).
  3. Toko Terkait – Shopee kasih rekomendasi toko yang relevan.
  4. Urutan Pencarian – Hasil ditampilkan berdasarkan relevansi, waktu upload, jumlah terjual, sampai harga.
  5. Hasil Pencarian – Kalau produk kamu pakai iklan, biasanya nongol di atas dengan label “Iklan.”

Tingkah Laku Pembeli di Shopee

Shopee menyediakan dua cara pencarian: lewat kata kunci dan lewat gambar. Nah, walaupun fitur gambar keren, tapi mayoritas pembeli tetap mengandalkan kata kunci.
Artinya? Penamaan produk kamu harus sesuai dengan cara pembeli mencari. Gunakan kata kunci populer, jangan aneh-aneh.

Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembeli

Shopee juga udah ngebocorin nih, ada 5 filter pencarian yang sering dipakai pembeli:

  1. Metode pembayaran.
  2. Pilihan pengiriman.
  3. Tipe penjual (Non-Star, Star, atau Mall).
  4. Reputasi produk.
  5. Program promosi.

Kalau toko kamu mau naik level (misalnya jadi Star Seller), semua syaratnya udah dijelasin di pusat edukasi Seller Shopee.

Halaman Produk Toko Online Kamu

Selain SEO, tampilan halaman produk juga penting banget. Ini semacam etalase toko kamu di dunia digital.

Tipsnya:

  • Gunakan kata kunci populer di judul produk.
  • Perhatikan penulisan dan ejaan (beda sedikit aja bisa bikin hasil pencarian meleset).
  • Tambahkan deskripsi yang informatif dan jelas.
  • Pakai foto produk berkualitas tinggi.

Ingat, produk dengan tampilan profesional jauh lebih dipercaya pembeli.

Jadi, Apa Kesimpulannya?

Gini, kalau kamu seorang seller, nggak perlu buang waktu buat mikirin algoritma Shopee. Itu bukan bidang kamu. Fokuslah ke hal-hal yang memang bisa bikin jualanmu laku keras:

  • Kuasai strategi marketing.
  • Jaga kualitas produk dan pelayanan.
  • Terapkan SEO Shopee biar produk gampang ditemukan.
  • Bangun kredibilitas toko.

Shopee sendiri udah kasih fasilitas kayak Shopee University buat bantu seller berkembang. Jadi, manfaatkan itu.

Akhir kata, jualan online itu bukan soal siapa yang paling ngerti algoritma, tapi siapa yang paling konsisten bikin pembeli puas.

Nah, menurut kamu, apakah masih perlu ngulik algoritma Shopee, atau mending fokus ke marketing dan produk aja?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Testimoni

Apa Kata Klien Tentang Larisin Agency?

Pengalaman nyata dari para pelaku UMKM dan brand yang sudah bekerja sama dengan Larisin Agency. Mereka merasakan peningkatan omzet, branding lebih kuat, dan iklan yang lebih efisien.

Pilih Paket Sesuai Kebutuhan Bisnis Anda

Paket Fokus

Paket Fokus

Harga yang tertera untuk pembayaran DP 50% (Paket sederhana untuk pemula Shopee) Paket Fokus membantu...
Rp 4.500.000 Rp 3.750.000
View Details
Paket Unggulan

Paket Unggulan

Harga yang tertera untuk pembayaran DP 50% (Paket hemat tapi tetap powerful untuk naikkan penjualan)...
Rp 6.500.000 Rp 5.250.000
View Details
Paket Andalan

Paket Andalan

Harga yang tertera untuk pembayaran DP 50% (Paket paling lengkap & rekomendasi untuk bisnis yang...
Rp 7.500.000 Rp 6.750.000
View Details

Let's Try! Get Free Support

Ingin Konsultasi dengan Tim Kami ?

Terima kasih telah mengunjungi Larisin Agency. Kami siap membantu! Silakan hubungi kami lewat salah satu cara di bawah ini.

iMember Chatbot Redesign

Customer Service

Online sekarang

×

Perkenalkan diri Anda agar kami bisa melayani dengan lebih baik.